Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : REMIK : Riset dan E-Jurnal Manajemen Informatika Komputer

Pengaruh Pengembangan Karier dan Motivasi Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan pada SMP Islam Terpadu Aziziyah Binjai Triastuti, Neni; Sulaiman, Fahmi
REMIK: Riset dan E-Jurnal Manajemen Informatika Komputer Vol. 6 No. 2 (2022): Call for Paper Volume 6 Nomor 2 April 2022
Publisher : Politeknik Ganesha Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33395/remik.v6i2.11372

Abstract

Pendidikan dan pembelajaran di tingkat sekolah menengah pertama atau lebih dikenal dengan SMP merupakan pendidikan formal di tingkat pendidikan dasar.menekankan pada peletakan dasar dalam mempersiapkan generasi menjadi manusia yang mampu menghadapi zaman yang semakin sulit. Dalam mengembangkan potensi dan bakat peserta didik, dilakukan melalui proses pembelajaran. Dari hasil pengujian parsial (Uji t) variabel Pengambangan Karir (X1) terhadap variabel kepuasan kerja (Y) dan berdasarkan kriteria Uji T, didapatkan signifikansi sebesar 0,000 < 0,05 dan nilai t hitung = 9,374 < t tabel = 2,035, maka Ho ditolak, dapat disimpulkan secara parsial bahwa terdapat pengaruh pengembangan karir terhadap peningkatan kepuasan kerja pegawai dan guru SMP Islam Terpadu Aziziyah Binjai. Dari hasil pengujian parsial (Uji t) variabel motivasi kerja (X2) terhadap variabel kepuasan kerja (Y) dan berdasarkan kriteria Uji T, didapatkan signifikansi sebesar 0,522 > 0,05 dan nilai t hitung = 0,646 < t tabel = 2,035, maka Ho diterima, dapat disimpulkan secara parsial bahwa tidak terdapat pengaruh secara parsial antara motivasi kerja terhadap peningkatan kepuasan kerja pegawai dan guru SMP Islam Terpadu Aziziyah Binjai. Dari hasil pengolahan data, didapatkan nilai signifikansi adalah sebesar 0,0 yang lebih kecil daripada 0,05 dan berdasarkan nilai F hitung adalah sebesar 46.974 yang lebih besar daripada F tabel sebesar 2,9. Dari kedua analisi tersebut, maka Ho ditolak, artinya ada secara simultan variabel bebas mempengaruhi variabel terikat. Untuk meningkatkan kepuasan kerja pegawai dan guru SMP Islam Terpadu Aziziyah Binjai, maka harus ditingkatkan pula pengembangan karir dan motivasi kerja Nilai Adjusted R Square pada tabel di atas sebesar 0,702 atau 70,2%. Kondisi ini menjelaskan bahwa 70,2% variabel pengembangan karir dan motivasi kerja berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja pegawai dan guru SMP Islam Terpadu Aziziyah Binjai.
Pengaruh Hubungan Kerja dan Motivasi Kerja terhadap Kinerja Karyawan PT. Toba Pulp Lestari Henny Pratiwi; Isnirobit Nasution; Fahmi Sulaiman
REMIK: Riset dan E-Jurnal Manajemen Informatika Komputer Vol. 6 No. 2 (2022): Call for Paper Volume 6 Nomor 2 April 2022
Publisher : Politeknik Ganesha Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kemampuan seseorang merupakan ukuran pertama dalam meningkatkan kinerja yang ditunjukkan dari hasil kerjanya. Artinya, mampu atau tidaknya seseorang melaksanakan pekerjaannyalah yang akan menentukan kinerjanya. Selanjutnya kemampuan ini harus pula diikuti dengan tanggung jawabnya terhadap pekerjaannya. Hal lain yang perlu diperhatikan selain faktor kemampuan adalah faktor kesempatan yang dimiliki. Artinya, adanya kesempatan bagi seseorang melakukan suatu pekerjaan. Kinerja (performance) adalah nilai dari seperangkat perilaku karyawan yang berkontribusi, baik secara positif atau negatif terhadap pemenungan tujuan organisasi. Hasil observasi yang dilakukan di PT. Toba Pulp Lestaribahwa ada beberapa karyawan yang banyak menunda pekerjaan dan pekerjaan administrasi, meninggalkan tempat kerja tanpa izin terlebih dahulu, sering terlihat menganggur pada jam-jam kerja dan masuk kerja tidak tepat waktu. Tingkat kehadiran karyawan yang juga meningkat juga merupakan gejala penurunan kinerja karyawan. Selain itu sering terjadinya konflik antar karyawan yang kemungkinan ini teradi karena tidak baiknya hubungan kerja. Hubungan kerja sesama karyawan PT. Toba Pulp Lestari masih terdapat kurang harmonis, yang dapat dilihat dalam hal persaingan yang tidak sehat dengan sesama rekan kerja sering tidak saling membantu dan kurangnya penghargaan dari atasan terhadap karyawan yang kinerjanya baik. Motivasi Kerja karyawab yabg kurang baik sehingga kinerja karyawan menurun karena terlalu seringnya karyawan keluar masuk ruangan kerja tanpa alasan dan tingkat kehadiran yang minim. Penelitian dengan menggunakan metode kuantitatif. Hubungan Kerja memiliki nilai Signifikansi 0,270 > 0,05 maka kesimpulannya, Ho diterima artinya tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara hubungan kerja dan kinerja karyawan. Motivasi kerja memiliki nilai Signifikansi 0,01 <0,05 maka kesimpulannya, Ho ditolak artinya Terdapat pengaruh yang signifikan antara motivasi kerja dan kinerja karyawan. Dari hasil pengolahan data uji F didapatkan nilai signifikansi adalah sebesar 0,000 yang lebih kecil daripada 0,05. Dari analisis tersebut, maka Ho ditolak, artinya ada secara simultan variabel bebas mempengaruhi variabel terikat. Untuk meningkatkan Kinerja Karyawan, maka PT. Toba Pulp Lestari harus meningkatkan Hubungan Kerja dan Motivasi Kerja. Nilai Adjusted R Square pada tabel di atas sebesar 0,480 atau 48,0%. Kondisi ini menjelaskan bahwa 48,0% hubungan kerja dan motivasi kerja berpengaruh signifikan terhadap Kinerja Karyawan. Sisanya sebesar 52,0% dipengaruhi oleh variabel-variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.